STANDAR KECANTIKAN INDONESIA (1)

                               Source: www.google.com (Bulgarian)

Semua orang pasti tau standar kecantikan itu seperti apa. Bahkan tiap masing-masing negara mempunyai standar kecantikan tersendiri. Seperti Negeri Ginseng atau Korea Selatan. Standar kecantikan disana adalah yang mempunyai hidung mancung, Badan yang cenderung kurus, pipi yang tirus dan mempunyai double eyelid. Siapapun yang mempunyai fisik seperti itu, maka ia telah memenuhi standar kecantikan. Berbeda dengan Afrika Utara. Di sebuah negara bagian, obesitas atau yang memiliki berat badan berlebih telah dianggap cantik. Karena standar kecantikan di negara ini adalah wanita yang memiliki berat badan berlebih atau obesitas. Konon katanya, menurut pria disana, wanita yang obesitas memiliki kecantikan karena lebih seksi.

                               Source: www.google.com (Korean/Irene Red Velvet)

                               Source: www.google.com (African)

Lalu apakah Indonesia mempunyai standar kecantikan? Jawabannya adalah punya. Jika saat jaman SD dulu kalian melihat halaman belakang buku Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), maka kalian akan menemukan sosok wanita suku dayak yang memakai anting-anting yang berat. Pemanjangan daun telinga ini dianggap sebagai standar kecantikan disana. Konon, semakin bertambahnya umur, maka semakin bertambah anting-anting yang terpasang. Namun seiring perkembangan zaman, sepertinya para wanita muda disana sudah mulai meninggalkannya.

Source: www.google.com (Indonesian-Dayak)

Tapi standar kecantikan Indonesia yang saya maksud bukanlah itu. Seiring berjalannya waktu, teknologi semakin canggih. Dan segalanya dilakukan semata-mata mengikuti negara lain. Pernahkah anda tersadar bahwa standar kecantikan Indonesia sangatlah tinggi? Menurut saya, BENAR. Mengapa? Siapapun wanita yang memiliki hidung mancung, kulit yang putih dan bersih, badan yang super langsing menjadikan standar kecantikan Indonesia sangat tinggi. Semua orang berlomba-lomba untuk memakai vitamin C atau serum agar kulit sawo matang atau kuning langsat mereka menjadi putih. Mereka berlomba-lomba melakukan filler hidung ataupun dagu agar terlihat lebih manis dan lebih elegan. Bahkan kini banyak obat diet yang beredar dimana-mana. Mulai dari buah plum kering, Jus langsing buatan para artis Indonesia, obat-obatan yang dapat membuat kurus dengan instan, dan masih banyak lagi. Padahal hal-hal seperti itu hanya bersifat sementara. Pemakaian atau konsumsi hal semacam itu dalam jangka waktu yang panjang juga dapat menyebabkan efek samping, dari yang ringan, sedang, berat, hingga kematian.

Source: www.google.com (Indonesian-Raline Shah)

Untukmu perempuan Indonesia, bersyukurlah yang terlahir dengan ciri-ciri diatas. Namun, yang terlahir dengan tidak mempunyai ciri diatas, coba untuk lebih bersyukur.  Semua memang dapat dilakukan karena uang. Namun, apakah uang akan selamanya anda miliki?
Berhentilah untuk menyakiti diri sendiri secara tidak langsung. Berhentilah untuk membandingkan diri sendiri kepada orang lain. Cantik itu tak melulu soal uang. Cantik memang mahal. Sama halnya dengan kesehatan. Namun anda yang bersyukur karena apa yang anda miliki sejak lahir, maka akan terlihat lebih cantik. Cantik itu tak melulu soal fisik. Namun cantik itu adalah, kesehatan, pikiran, jiwa dan raga, dan juga ilmu dan pendidikan. Percayalah, inner beauty terpancar karena pembawaan anda yang selalu bersyukur dan positif. Bukan dari fisik yang terlihat dengan jelas.

Jawa Barat, 23 Maret 2018